Panglima Pemberontak Kolombia Tewas Panglima Pemberontak Kolombia Tewas - KaliKuning Panglima Pemberontak Kolombia Tewas | KaliKuning

Sabtu, 05 November 2011

Panglima Pemberontak Kolombia Tewas

KaliKuning - Komandan pemberontak sayap kiri Kolombia (FARC), Alfonso Cano, dikabarkan telah tewas. Pria 63 tahun itu diduga meregang nyawa setelah menerima serangan dari pasukan pemerintah.

Stasiun berita Inggris, BBC, melansir bahwa Alfonso Cano terbunuh dalam serbuan bersenjata di suatu daerah pegunungan Kolombia. Sebelumnya, otoritas setempat menghargai kepala sang komandan US$4 juta, atau sekitar Rp35,7 miliar.

Pasukan keamanan Kolombia telah banyak menangkap dan menembak mati para pemimpin FARC dalam setahun terakhir.

FARC-EP (Revolutionary Armed Forces of Colombia – People's Army) merupakan laskar tani yang terinspirasi oleh sang pembebas asal Venezuela, Simon Bolivar.

Detil yang menyatakan tentang penyebab tewasnya Komandan Alfonso belum lagi disebarkan. Namun, banyak laporan menyebut bahwa mendiang terbunuh dalam sebuah serangan bom.
Penyadapan Telepon
Keberadaannya diketahui lewat penyadapan telepon. "Ada kecocokan sidik jari," seorang opsir militer menegaskan.

Alfonso adalah sarjana lulusan Bogota. Ia menjadi pemimpin FARC pada tahun 2008 menggantikan Manuel Marulanda yang meninggal akibat serangan jantung.

Sang komandan punya nama lahir Guillermo Leon Saenz. Operasi militer Kolombia atas pemberontak didukung oleh suntikan dana miliaran dollar oleh Amerika Serikat.

0 komentar:

Posting Komentar

Panglima Pemberontak Kolombia Tewas - KaliKuning